Abang Ragil's

Halo rekan

       lama ga nulis, akhirnya Bang Ragil bisa nulis lagi :D, maklum lagi sibuk ngurus skripsi dan ngajar paduan suara SMA

Kali ini Bang Ragil bakal nulis tentang Wifi.id, siapa yang belum tahu tentang Wifi.id dari Telkom Indonesia?
     



       

       


       Wifi.id ini merupakan fasilitas yang ditawarkan bagi masyarakat yang ingin menggunakan wifi cepat dari Telkom tanpa harus memiliki wifi sendiri.
        Caranya? gampang banget, rekan cukup datang ke Wifi Corner yang tersedia di tiap cabang Telkom di daerah dimana rekan menetap. Sebelum kesana, jangan lupa buat bawa bekal ya :D soalnya ga di setiap Wifi Corner ada yang jual makanan dan minuman.
       Setelah rekan sampai di Wifi Corner, lakukan pembelian paket wifi melalui SMS ke 8108 atau 98108 dengan format NET(spasi)5000 untuk pemakaian selama 12 jam terhitung dari waktu pembelian paket.
         Tapi ingat, pulsa rekan akan terpotong setelah transaksi berhasil. Jadi kalau rekan ingin wifian,jangan sampai pulsanya kurang dari Rp 5.500 ya. Loh, kenapa minimalnya segitu? Yaiyalah, namanya juga daftar dengan SMS, pasti ada biaya SMS dong. Tunggu pesan balasan dari operator seperti di bawah ini


       Dan, setelah itu silahkan rekan melanjutkan dengan menghubungkan perangkatnya dengan wifi.id dan login di situs nya. Biasanya setelah perangkat rekan tersambung dengan wifi.id nya, otomatis layar browser akan terbuka dan membuka laman situs untuk proses login nya. Lalu masukkan ID dan Password yang rekan terima dari SMS tadi tapi ingat satu ID hanya untuk 1 perangkat ya, dan selamat berwifi ria!! :D

        Paketan yang tersedia tidak hanya untuk 12 jam saja ko, ada juga yang untuk 7 hari seharga Rp 20.000 dan 30 hari seharga Rp 50.000, tapi disini Bang Ragil menyarankan untuk rekan yang tidak bisa connect tiap hari, bisa membeli paket sesuai keperluan saja :) dan bila rekan mengalami masalah saat pembelian atau proses login, silahkan hubungi operator melalui akun twitter resmi nya di @wifi_id. Beberapa hari yang lalu Bang Ragil sempat gagal login setelah membeli paket 12 jam dan langsung menghubungi admin, dan segera ditangani :D jadi bisa wifian lagi deh!!

       Tapi, Wifi bagus sekalipun bukan berarti aman dari virus dari internet atau peretas, jadi tetap berhati-hati saat mengakses situs-situs adalah hal yang pasti. Gunakan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya ya rekan :D

Sedikit curhat di pagi hari :

15 Oktober 2014 pukul 09.30:
Jadi ceritanya, pagi itu saya sedang di stasiun kota malang untuk membeli tiket Penataran Dhoho untuk PP Surabaya-Malang
nah, pas mau ngisi formulir pemesanan tiket, sy bingung nyari pulpen yang disediakan, karena yang ad disitu cuma tali untuk mengikat pulpennya supaya tidak dibawa kemana2, sementara pulpen yang disediakan, entah dimana keberadaannya. belum lagi, pulpen saya ngumpet entah dimana -,-"

Alhasil saya menunggu sampai ad pulpen yang "nganggur" milik calon penumpang lainnya
namun karena menunggu cukup lama, saya berinisiatif untuk meminjam pulpen milik orang yang yang sedang menunggu di sebelah saya :

S: permisi mas, boleh pinjam pulpennya? :)
M: ga bawa! (langsung buru2 memasukkan pulpen yang dipegangnya ke dalam jaket dan buru2 pergi)
S : (diam tanpa kata) -,-" #akurapopo

Sebenarnya sih saya maklum kalau mas nya memang tidak mau meminjamkan, tapi yang bikin sakit hati adalah alasannya "ga bawa!" dengan nada sedikit ketus.
untungnya tidak lama kemudian ada orang yang mengembalikan pulpen yang dibawa jauh dari kotaknya. tanpa pikir panjang, saya langsung menyambar pulpen tersebut (udah terlanjur kesal) dan mengisi formulir pemesanan dan langsung mengantri di depan loket

Beginilah jadinya kalo fasilitas umum dipergunakan sembarangan, yang berujung pada rusak atau hilangnya fasilitas tersebut, orang-orang jadi malas untuk meminjamkan barang yang dimilikinya, karena takut hilang juga (mungkin).
mungkin bisa menjadi renungan untuk kita semua sebagai pengguna jasa kereta api dan pengelola Stasiun Besar Kota Malang.

Selamat pagi rekan2,

Bagaimana minggu pertama puasa nya? Lancar? Menyenangkan?
atau mungkin ada yang sedang diuji oleh Allah dengan masalah atau mungkin diuji dengan kebahagiaan?
Apapun itu, mari kita jalani ibadah puasa Ramdhan kali ini dengan penuh semangat
Jangan takut akan kekurangan apapun yang mungkin saat ini sedang menimpa,
karena seberat apapun masalah yang kita hadapi saat ini, ingatlah bahwa kuasa Tuhan lebih besar daripada semua masalah kita.
Mari berusaha dan pasrahkan semuanya kepada Tuhan :)

Ada beberapa hal menarik yang juga terjadi saat Ramadhan tahun ini, salah satunya adalah pada puasa kali ini juga kita akan merayakan sebuah perayaan.

Yup! perayaan 5 tahunan ini adalah Pesta Demokrasi untuk kita semua :D karena tanggal 9 Juli besok kita akan ramai-ramai mendatangi TPS dan menggunakan hak pilih kita untuk memilih pemimpin kita untuk 5 tahun mendatang.
Jadi, bagaimana persiapan rekan2 untuk memilih besok?
Siapapun pilihannya, jangan sampai mengorbankan silaturahmi kita dengan teman kita ya :)
Apalagi di bulan suci ini mari kita jaga silaturahmi dengan semua teman kita, apapun latar belakangnya :)
Mari kita gunakan momentum Ramadhan ini untuk menjadikan Pilpres kali ini lebih bemakna
Indahnya hidup ini kalau kita bisa saling menghargai :D

Oh ya, sudah tahu tips2 untuk memilih besok? wajib tahu nih, jangan sampai suara kita menjadi suara tidak sah ya :D
nih saya bagi tips2 nya :

1. Siapkan surat undangan yang sudah diberikan oleh panitia ke rumah rekan2.
2. Bangun pagi dan mandi (yaiyalah :P ) dan berdoa supaya diteguhkan hatinya untuk memilih.
3. Datang lebih awal.
4. Mendaftar ke panitia untuk mendapatkan kertas suara.
5. Buka dulu kertas suara di depan panitia untuk mengecek bahwa kertas suara rekan masih bersih tanpa ada sobekan atau lubang di manapun. Jika rekan menemukan kerusakan pada kertas suaranya, langsung laporkan dan minta ganti dengan yang baru, karena jika rekan baru mengeceknya saat di dalam bilik, panitia berhak menolak komplain rekan2 dan rekan2 gagal menggunakan hak suara dengan sebaik-baiknya.
6. Jika kertas suara rekan aman atau sudah diganti, langsung masuk ke bilik suara (kalo ada orang ya jangan masuk dulu :D )
7. Coblos di dalam foto calon yang rekan pilih, jangan di luar foto nya ya :D
8. Lipat kembali kertas suara dan masukkan ke kotak suara yang tersedia.
9. Awasi proses penghitungannya dan laporkan sesuai prosedur yang berlaku jika ada kecurangan.
10. Terakhir dan paling penting, berdoa supaya pilihan rekan-rekan terpilih dan mampu membawa negeri tercinta ini menjadi negeri yang lebih baik :D

Selamat berpuasa! Mari berlomba-lomba dalam kebaikan!
Selamat berpesta demokrasi!
Mari Memilih untuk Indonesia 5 Tahun Mendatang!

Ramadhan,
Bulan penuh rahmat yang telah ditunggu-tunggu jutaan muslim di seluruh dunia.
Menantikan bulan dimana semua pintu taubat dibuka selebar-lebarnya dan semua amal dilipatgandakan pahalanya.

Walaupun banyak sekali versi yang muncul dalam penetapan 1 Ramadhan, namun inilah yang saya rasakan dalam Ramadhan kali ini
Ketika yang umat yang lain telah menentukan 1 Ramadhan sesuai dengan perhitungannya, namun tidak ada pencelaan oleh umat lainnya. Betapa indahnya Ramadhan ini, ketika kita mau menghargai perbedaan.
Mungkin itulah sebabnya Allah SWT merahasiakan tanggal 1 Ramadhan dan 1 Syawal, agar kita berusaha dengan kemampuan sendiri dan memberikan kesempatan bagi kita untuk bisa menghargai sesama saudara Muslim kita.

Bagi saya pribadi, Ramadhan kali ini juga memberi saya kesempatan untuk belajar.  Belajar tentang perjuangan untuk mencari kesempatan dan meningkatkan keikhlasan dalam hati.
Dengan uang saku yang tinggal sedikit, saya belajar untuk berani dan MAU mencari part-time job sembari menyelesaikan skripsi. Disinilah saya merasakan susahnya kehidupan, namun nikmatnya berusaha dengan tangan dan kaki sendiri.
Tiada kenikmatan hidup, kecuali yang kita capai dengan kemampuan sendiri dan dibarengi dengan rasa syukur dan tawakal kepada Allah SWT.

Semoga kesempatan ini juga kawan-kawan pembaca dapatkan dalam Ramadhan tahun ini

Selamat berpuasa bagi yang menjalankan, selamat berjuang dengan cara yang baik :)
Mari kita jalani puasa kali ini dengan hati lapang, jiwa yang tenang dan raga yang tak kenal lelah :)
Semoga berkah Ramadhan dilimpahkan selalu oleh-Nya
Amin Ya Rabbal Alamin

Ada satu hal yang selalu kita temukan di saat kita mengalami kondisi terjatuh dan terpuruk :

"Selalu ada mereka yang mencintai kita dan mau serta rela mengangkat kita untuk bangun dan kembali berjuang"

Kapankah sebuah kekalahan justru menjadi momentum dari sebuah awal dari kebangkitan?

Saat itu adalah saat dimana kita bisa menerima apa yang telah terjadi, merelakannya dan mempersiapkan diri kita untuk tantangan dan kesempatan yang telah menunggu di depan
Jangan jadikan sebuah keterpurukan menjadi beban, justru jadikan itu sebagai pendorong diri menjadi pribadi yang lebih super dan hebat.

Seorang juara bukan dinilai dari berapa sering dia memenangkan sebuah persaingan, namun dinilai dari berapa besar kekuatan dan niat dia untuk mau bangkit kembali dan memperkuat dirinya menghadapi dunia, hingga akhirnya dia berhasil memperoleh apa yang telah diperjuangkannya

PROSES, sebuah kata yang sederhana namun memiliki arti yang begitu dalam
sebuah HASIL hanya dapat dinilai dengan melihat pada PROSES yang telah lebih dulu dijalaninya

Hasil yang sangat luar biasa, namun jika dilalui dengan cara singkat dan tanpa melalui perjuangan yang seharusnya,
Masihkah HASIL tersebut pantas dinilai?

Tidak ada kemenangan yang diperoleh dalam waktu singkat,
Segalanya butuh PROSES
Bahkan pisau karatan pun butuh diasah dengan baik sebelum akhirnya dapat memunculkan kembali kilauan dan ketajamannya

Jadi, sudah siapkah kita untuk berPROSES?
Siapkah kita untuk terjatuh sebelum akhirnya kita bangkit dan kembali menyinari hidup yang indah ini?

Slap your face!! Get up from your bed!! and take the chances!!

Fight, Fall Down, Rise, Learn, Fight and Win!!

And we'll meet at the End of the Day as a Winner!!

Apakah esensi dari sebuah kemenangan? atau kekalahan?
hidup ini penuh dengan persaingan
yang di dalamnya selalu ada menang dan kalah
kemenangan tidak selalu menjadi kebanggan
kekalahan pun tidak selalu menjadi sebuah aib
karena dari keduanya kita bisa memperoleh pelajaran berharga akan arti sebuah proses

Seringkali kita mengeluh, menggugat, saling menyalahkan saat apa yang kita perjuangkan dibalas dengan kekalahan
namun sebenarnya di dalam kekalahan itu, ada sebuah pelajaran berharga yang tidak mampu dibeli dengan uang ataupun seluruh kekayaan yang ada di muka bumi ini
pelajaran itu adalah nilai-nilai keikhlasan yang harus kita pahami dan camkan dalam hati saat kita terjatuh, serta kekuatan jiwa kita untuk berani bangkit dari keterpurukan dan belejar lebih keras untuk mengejar ketertinggalan

Juara sejati hanya pantas diberikan ketika kita sudah pernah terjatuh, entah sekali ataupun sering, namun kita memilih untuk bangkit dan belajar dari kesalahan kita tersebut
Belajar, belajar, belajar, itulah yang dilakukan juara sejati sebelum ia pantas mendapatkan kemenangan sejatinya

Seorang juara sejati tidak akan pernah menutup dirinya dari kritik dan saran, justru semua kritik akan menjadi kekuatan terbesarnya untuk bangkit dan memperoleh apa yang selama ini dia harapkan

Hanya mereka yang mau belajarlah yang mengerti arti dari proses, serta esensi dari kemenangan dan kekalahan

Jadi, akankah kita terus terpuruk dalam kekalahan? atau kita akan bangkit dan berjalan lalu berlari untuk mengejar kemenangan itu bersama-sama?

Pilihlah untuk bangkit, berjalan dan terjatuh lagi sebelum akhirnya kita akan mengecap manisnya sebuah kemenangan yang berasal dari perjuangan dengan kerja keras yang tiada henti

Belajarlah dari kekalahan


Kutipan dari sebuah lagu :

"Hidup tiada mungkin tanpa perjuangan, tanpa pengorbanan, mulia adanya. Berpegangan tangan, satu dalam cinta, demi masa depan Indonesia Jaya"